Kamis, 18 Oktober 2012

jadi ilmuan

kalian tau kenapa postingan blog gue berlangsung? oke, kamu semua bener kalo kalian berfikir gue 'kesepian'. kesepian dalam hal apa? gak semua hal mesti gue jelasin di blog ini, kira-kira penyebab pastinya adalah komunikasi gue yang gak sebebas biasanya gue lakukan.

kepo? iyap, itulah penyebab 'kesepian' yang gue alami saat ini, karena apa? karena gue di kepo-in, padahal biasanya stalker (tukang kepo) itu adalah orang yang kesepian, tapi kenapa itu tidak berlaku terhadap gue, karena kesalahan yang gue lakukan sudah banyak.

kata @benzbara - "segala yang dipendam itu berbahaya". itu bener banget, dan entah apapun bentuk dan rasa yang kamu pendam bakal seperti 'time boom' yang siap meledak kapanpun, daaan boooooooooom !!! gue meledakkan diri gue sendiri tanpa tau apa yang di hancurkan dari bom itu, sungguh mengejutkan kalo gue rasain sih, kenapa? karena kehidupan gue mendadak berubah dan gak jelas bagian mana dari diri gue yang hilang sehingga terlihat garis 'frontal' yang membedakan kehidupan gue dari 2 tulisan di blog ini sebelumnya yang di postingkan.

menata ulang kembali dari serpihan kehidupan gue yang hancur berantakan karena bom itu menjadi satu-satunya jalan kembali menjadi gue yang sebelumnya adalah cara terbaiknya, gue gak akan menata ulang itu lagi dan gue akan menciptakan gue yang baru. kalo dulu ilmuan selalu membuat eksperimen baru di saat eksperimen yang lama gagal dan ilmuan akan berhasil jika tidak mengulang kesalahan dari eksperimen yang gagal, maka akan tercipta sebuah hal baru yang lebih baik, gue akan memilih menjalankan kehidupan gue layaknya ilmuan. dengan harapan agar hasil karya dari eksperimen ini akan berguna dan bermanfaat lebih baik lagi dari yang sebelumnya.

tapi tetap saja, jika sebuah orang yang telah menancapkan paku pada sebuah bidang, itu akan terasa sangat menyakitkan apalagi menancapkannya dengan banyak paku dan lebih dalam, dan walaupun setelah mencabut paku yang telah menancap itu satu persatu dari bidangnya tetap saja akan meningkalkan bekas lubang sesuai dengan apa yang kamu tancapkan. itu adalah hal yang tidak bisa dihilangkan dan akan terus membekas selamanya.

bagaimana kita akan bersikap setelah apa yang akan kita lakukan sebelumnya belum tentu adalah perubahan atas diri kita atau bahkan malah menjadi ketakutan yang akan menghantui pada diri kita. tetapi kehidupan akan tetap terus berjalan seiring berkurangnya usia yang telah di ciptakan Yang Maha Kuasa.

tulisan ini hanya perantara atas apa yang menjadi kegelisahan gue belakangan ini sehingga gue merasa 'kesepian' dan gue berharap agar bisa lebih bertanggung jawab atas gue dan orang yang ada di sekeliling hidup gue.


maaf dan sayang itu sama, sama-sama harus tulus
-galiehsaga-